2 Contoh Hukum Bacaan Izhar Syafawi

2 min read Jun 24, 2024
2 Contoh Hukum Bacaan Izhar Syafawi

Memahami Izhar Syafawi: 2 Contoh yang Mudah Dipahami

Dalam ilmu tajwid, izhar syafawi merupakan salah satu hukum bacaan yang penting untuk dipahami. Hukum ini mengatur bagaimana cara melafazkan huruf-huruf hijaiyah tertentu dengan jelas dan terang.

Secara sederhana, izhar syafawi terjadi saat kita membaca huruf-huruf syamsiyah (yang memiliki titik di atasnya) setelah huruf izhar (huruf yang mengharuskan huruf syamsiyah dibaca dengan jelas).

Berikut dua contoh izhar syafawi yang bisa kamu perhatikan:

1. "شمس" (syams)

Kata "شمس" (syams) terdiri dari dua huruf, yaitu "ش" (syin) dan "م" (mim). Huruf "م" (mim) merupakan huruf syamsiyah karena memiliki titik di atasnya. Huruf "ش" (syin) adalah salah satu huruf izhar, yang mengharuskan huruf syamsiyah dibaca dengan jelas.

Oleh karena itu, ketika membaca kata "شمس", huruf "م" (mim) harus dilafazkan dengan jelas dan tegas, tidak dilebur dengan huruf sebelumnya.

2. "رضِيَ" (radhiya)

Dalam kata "رضِيَ" (radhiya), terdapat huruf "ر" (ra) yang merupakan huruf izhar, dan huruf "ض" (dhad) yang merupakan huruf syamsiyah.

Maka, saat membaca "رضِيَ" (radhiya), huruf "ض" (dhad) harus dilafazkan secara jelas tanpa dilebur dengan huruf sebelumnya.

Melalui dua contoh di atas, kita dapat memahami bagaimana cara melafazkan huruf-huruf syamsiyah dengan jelas dan benar sesuai dengan hukum izhar syafawi. Ingatlah bahwa memahami dan menerapkan hukum tajwid, termasuk izhar syafawi, sangat penting dalam membaca Al-Quran dengan baik dan benar.