4 Contoh Bacaan Idgham Bighunnah
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Dalam ilmu tajwid, idgham bighunnah adalah salah satu hukum bacaan yang penting untuk dipahami. Idgham bighunnah terjadi ketika huruf yang di-idgham (dimasukkan) bertemu dengan huruf yang sama atau sejenisnya, dan dibaca dengan mengucapkan satu kali dengan suara guguk atau serak.
Contoh huruf yang termasuk idgham bighunnah yaitu:
- Mim mati: م
- Nun mati: ن
Nah, agar kamu lebih memahami bagaimana cara membaca idgham bighunnah, berikut 4 contoh bacaannya:
1. Surat Al-Fatihah Ayat 1
"Alhamdulillahi Rabbi 'al-'alamin"
Pada ayat ini, huruf nun mati pada kata "al-'alamin" di-idghamkan dengan huruf mim pada kata "Rabbi". Bacaan ini menjadi "alhamdulillahi Rabbi 'al-'alamin" dengan satu kali bunyi "m" yang serak.
2. Surat An-Nisa Ayat 34
"Wa 'ala 'l-nisai 'ala 'l-rijali darajatan"
Pada ayat ini, huruf nun mati pada kata "nisai" di-idghamkan dengan huruf mim pada kata "rijali". Bacaan ini menjadi "wa 'ala 'l-nisai 'ala 'l-rijali darajatan" dengan satu kali bunyi "m" yang serak.
3. Surat At-Tahrim Ayat 6
"Wa la 'ala 'l-mu'minin wa 'al-mu'minat"
Pada ayat ini, huruf nun mati pada kata "mu'minin" di-idghamkan dengan huruf mim pada kata "mu'minat". Bacaan ini menjadi "wa la 'ala 'l-mu'minin wa 'l-mu'minat" dengan satu kali bunyi "m" yang serak.
4. Surat Al-Baqarah Ayat 20
"Wa la 'ala 'l-ladzina ja'u ba'da-hum"
Pada ayat ini, huruf nun mati pada kata "ja'u" di-idghamkan dengan huruf mim pada kata "ba'da-hum". Bacaan ini menjadi "wa la 'ala 'l-ladzina ja'u ba'da-hum" dengan satu kali bunyi "m" yang serak.
Semoga contoh-contoh di atas dapat membantu Anda dalam memahami dan mempraktikkan hukum bacaan idgham bighunnah.
Selamat belajar dan semoga bermanfaat.