5 Contoh Idgham Mutaqaribain Beserta Ayatnya

3 min read Jun 25, 2024
5 Contoh Idgham Mutaqaribain Beserta Ayatnya

5 Contoh Idgham Mutaqaribain Beserta Ayatnya

Idgham mutaqaribain merupakan salah satu jenis idgham dalam ilmu tajwid yang terjadi ketika dua huruf bertemu, yang satu masuk ke dalam huruf yang lainnya sehingga menjadi satu bunyi. Ciri khas idgham mutaqaribain adalah kedua huruf yang bertemu memiliki sifat yang hampir sama atau mirip.

Berikut 5 contoh idgham mutaqaribain beserta ayatnya:

1. Idgham Mim (م) ke Nun (ن)

Contoh Ayat:

وَأَذَانٌ مِنَ ٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦٓ إِلَى ٱلنَّاسِ يَوْمَ ٱلْحَجِّ أَنَّ ٱللَّهَ بَرِيٓءٌ مِّنَ ٱلْمُشْرِكِينَ وَرَسُولُهُۥ

(Surat At-Taubah: 3)

Keterangan:

Dalam ayat ini, huruf mim (م) pada kata "مِنَ" bertemu dengan nun (ن) pada kata "ٱلنَّاسِ". Mim (م) kemudian masuk ke dalam nun (ن) sehingga menjadi satu bunyi, yaitu "nn".

2. Idgham Nun (ن) ke Mim (م)

Contoh Ayat:

وَقُلْ رَبِّ ٱزْدِدْنِي عِلْمًا

(Surat طه: 114)

Keterangan:

Pada ayat ini, nun (ن) pada kata "ٱزْدِدْنِي" bertemu dengan mim (م) pada kata "عِلْمًا". Nun (ن) kemudian masuk ke dalam mim (م) sehingga menjadi satu bunyi, yaitu "mm".

3. Idgham Ya (ي) ke Waw (و)

Contoh Ayat:

وَٱلَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِمَآ أُنزِلَ إِلَيْكَ وَمَآ أُنزِلَ مِن قَبْلِكَ وَبِٱلْآخِرَةِ هُمْ يُوقِنُونَ

(Surat Al-Baqarah: 4)

Keterangan:

Dalam ayat ini, ya (ي) pada kata "إِلَيْكَ" bertemu dengan waw (و) pada kata "وَمَآ". Ya (ي) kemudian masuk ke dalam waw (و) sehingga menjadi satu bunyi, yaitu "w".

4. Idgham Waw (و) ke Ya (ي)

Contoh Ayat:

وَإِنَّهُۥ لَقُرْءَانٌ كَرِيمٌ

(Surat Al-Qalam: 3)

Keterangan:

Pada ayat ini, waw (و) pada kata "لَقُرْءَانٌ" bertemu dengan ya (ي) pada kata "كَرِيمٌ". Waw (و) kemudian masuk ke dalam ya (ي) sehingga menjadi satu bunyi, yaitu "y".

5. Idgham Ba (ب) ke Mim (م)

Contoh Ayat:

وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ قَالُواْ لَكُمْ نَحْنُ مُتَّبِعُونَ

(Surat Al-Baqarah: 170)

Keterangan:

Dalam ayat ini, ba (ب) pada kata "ٱتَّقُواْ" bertemu dengan mim (م) pada kata "ٱللَّهَ". Ba (ب) kemudian masuk ke dalam mim (م) sehingga menjadi satu bunyi, yaitu "mm".

Penting untuk diingat:

Meskipun memiliki sifat yang mirip, idgham mutaqaribain tetap memiliki ketentuan pelafalan yang berbeda dengan idgham lainnya. Idgham mutaqaribain tidak menghilangkan huruf asli dan hanya satu bunyi yang terdengar.

Semoga penjelasan ini bermanfaat dan memudahkan pemahaman tentang idgham mutaqaribain!