Energi Hasil Akhir Dari Glikolisis Hingga Siklus Krebs Adalah

3 min read Jun 21, 2024
Energi Hasil Akhir Dari Glikolisis Hingga Siklus Krebs Adalah

Perjalanan Molekul Gula: Dari Glikolisis hingga Siklus Krebs

Glikolisis dan siklus Krebs merupakan dua tahap penting dalam respirasi seluler, proses yang dilakukan oleh makhluk hidup untuk mendapatkan energi dari makanan. Proses ini dimulai dari pemecahan glukosa, gula sederhana yang menjadi sumber energi utama, dan berakhir dengan pembentukan ATP (adenosine trifosfat), mata uang energi sel.

Glikolisis: Memecah Gula Menjadi Piruvat

Glikolisis, yang berarti "pemecahan gula," terjadi di sitoplasma sel. Proses ini melibatkan 10 langkah reaksi kimia yang mengubah satu molekul glukosa menjadi dua molekul piruvat.

Hasil Akhir Glikolisis:

  • 2 molekul piruvat: Produk utama dari glikolisis yang akan digunakan dalam tahap selanjutnya.
  • 2 molekul ATP: Energi bersih yang dihasilkan dari glikolisis.
  • 2 molekul NADH: Pembawa elektron yang akan digunakan untuk menghasilkan ATP lebih lanjut.

Siklus Krebs: Memanfaatkan Piruvat untuk Menghasilkan Energi

Siklus Krebs, juga dikenal sebagai siklus asam sitrat, berlangsung di mitokondria, organel sel yang bertanggung jawab untuk menghasilkan energi. Piruvat yang dihasilkan dari glikolisis akan memasuki mitokondria dan diubah menjadi asetil-KoA, bahan bakar utama siklus Krebs.

Hasil Akhir Siklus Krebs:

  • 6 molekul NADH: Pembawa elektron yang akan digunakan dalam rantai transpor elektron untuk menghasilkan ATP.
  • 2 molekul FADH2: Pembawa elektron lain yang akan digunakan dalam rantai transpor elektron.
  • 2 molekul ATP: Energi yang dihasilkan dari siklus Krebs.
  • 4 molekul CO2: Produk sampingan yang dikeluarkan dari sel.

Rangkuman Energi

Meskipun glikolisis dan siklus Krebs menghasilkan ATP, jumlahnya masih tergolong sedikit. Energi utama dihasilkan dari rantai transpor elektron yang memanfaatkan elektron dari NADH dan FADH2 untuk menghasilkan ATP dalam jumlah banyak.

Rangkuman Energi Total:

  • Glikolisis: 2 ATP
  • Siklus Krebs: 2 ATP
  • Rantai Transpor Elektron: Sekitar 34 ATP

Jadi, meskipun energi yang dihasilkan dari glikolisis dan siklus Krebs hanya sedikit, kedua proses ini merupakan langkah awal yang penting untuk menghasilkan energi dalam jumlah besar melalui rantai transpor elektron.

Penting untuk diingat bahwa:

  • Jumlah energi yang dihasilkan dalam respirasi seluler bervariasi antar organisme.
  • Selain glukosa, sumber energi lain seperti lemak dan protein juga dapat dipecah untuk menghasilkan energi.

Dengan memahami proses glikolisis dan siklus Krebs, kita dapat memahami bagaimana sel memperoleh energi untuk menjalankan berbagai fungsi hidup.