10 Contoh Ikhfa Haqiqi: Mengenal Bunyi "Ha" yang Hilang
Ikhfa haqiqi merupakan salah satu hukum tajwid yang mengatur tentang hilangnya bunyi huruf "ha" ketika bertemu dengan huruf-huruf tertentu. Dalam hal ini, bunyi "ha" tidak benar-benar hilang, melainkan tertelan oleh huruf setelahnya, sehingga menghasilkan suara yang lebih lembut dan halus.
Berikut 10 contoh ikhfa haqiqi yang sering kita temui dalam Al-Quran:
1. "وَأَنْتُمْ" (Wa Antum)
Dalam ayat ini, "ha" pada "Antum" tertelan oleh huruf "nun" (ن) yang berada di belakangnya.
2. "مِنْهُ" (Minhu)
Huruf "ha" dalam "hu" (هُ) tertelan oleh huruf "mim" (م) yang berada di depannya.
3. "عَلَيْهِ" (Alaih)
"Ha" pada "ih" (هِ) tertelan oleh huruf "ya" (ي) yang berada di depannya.
4. "فِيْهِ" (Fihi)
"Ha" pada "hi" (هِ) tertelan oleh huruf "ya" (ي) yang berada di depannya.
5. "بِهِ" (Bihi)
"Ha" pada "hi" (هِ) tertelan oleh huruf "ya" (ي) yang berada di depannya.
6. "لَهُ" (Lahu)
"Ha" pada "hu" (هُ) tertelan oleh huruf "la" (ل) yang berada di depannya.
7. "وَأَنْتَ" (Wa Anta)
"Ha" pada "Anta" tertelan oleh huruf "ta" (ت) yang berada di belakangnya.
8. "فِيْهِمْ" (Fihim)
"Ha" pada "him" (هِمْ) tertelan oleh huruf "mim" (م) yang berada di depannya.
9. "عَلَيْهِمْ" (Alaihim)
"Ha" pada "him" (هِمْ) tertelan oleh huruf "ya" (ي) yang berada di depannya.
10. "مِنْهُمْ" (Minhum)
"Ha" pada "hum" (هُمْ) tertelan oleh huruf "mim" (م) yang berada di depannya.
Penting untuk diingat:
- Ikhfa haqiqi hanya terjadi ketika huruf "ha" bertemu dengan huruf-huruf yang disebutkan di atas.
- Suara "ha" yang tertelan masih dapat dirasakan, meskipun tidak diucapkan secara jelas.
- Mempelajari ikhfa haqiqi membantu kita membaca Al-Quran dengan lebih baik dan benar.
Semoga contoh-contoh di atas dapat membantu Anda memahami ikhfa haqiqi dengan lebih baik. Selamat belajar!