Memahami Hukum Bacaan Iqlab: 2 Contoh Nyata dalam Al-Quran
Dalam membaca Al-Quran, kita tidak hanya sekadar melafalkan kata demi kata, tapi juga harus memahami hukum bacaan yang berlaku. Salah satu hukum bacaan penting yang sering kita temui adalah iqlab.
Iqlab berarti mengganti huruf "mim" dengan huruf "ba" dengan cara mendengungkannya. Huruf "ba" yang dihasilkan tidak boleh terlalu tebal seperti huruf "ba" pada kata "bebek", tetapi juga tidak terlalu tipis seperti huruf "ba" pada kata "laba".
Hukum iqlab terjadi ketika huruf "mim" bertemu dengan huruf "ba" dalam satu kata atau di antara dua kata yang berdekatan.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini 2 contoh hukum bacaan iqlab dalam Al-Quran:
1. Surat Al-Baqarah Ayat 156
"وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ أَنْ يَقْتُلَ مُؤْمِنًا إِلَّا خَطَأً..."
Terjemahan: "Dan tidaklah sepatutnya bagi seorang mukmin untuk membunuh mukmin (yang lain) kecuali karena kesalahan..."
Pada ayat ini, terjadi hukum iqlab pada kata "مُؤْمِنًا" (mu'minan).
- Huruf "mim" pada kata "مُؤْمِنًا" (mu'minan) bertemu dengan huruf "ba" pada kata "إِلَّا" (illa).
- Karena keduanya bertemu, maka "mim" diubah menjadi "ba" dengan cara mendengungkannya.
- Sehingga, bacaannya menjadi " مُؤْمِنًب إِلَّا" (mu'minan ba illa)
2. Surat Al-An'am Ayat 114
"وَمَا أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَسُولٍ إِلَّا نُوحِيَ إِلَيْهِ أَنَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنَا..."
Terjemahan: "Dan tidaklah Kami utus seorang rasul pun sebelummu, melainkan Kami wahyukan kepadanya bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Aku..."
Hukum iqlab terjadi pada kata "إِلَّا" (illa).
- Huruf "mim" pada kata "مِنْ" (min) bertemu dengan huruf "ba" pada kata "إِلَّا" (illa).
- "Mim" diubah menjadi "ba" dengan cara mendengungkannya.
- Sehingga, bacaannya menjadi " مِنْب إِلَّا" (min ba illa).
Memahami dan mempraktikkan hukum iqlab dalam membaca Al-Quran akan meningkatkan kualitas bacaan kita dan membantu kita memahami makna yang terkandung di dalamnya.
Semoga contoh di atas dapat membantu Anda memahami hukum bacaan iqlab dengan lebih baik.