Mengenal Idgham Bighunnah: 2 Contoh untuk Memperjelas
Idgham bighunnah adalah salah satu jenis idgham dalam ilmu tajwid, yaitu penggabungan dua huruf dengan ciri khas bunyi nasal (bergetar di hidung). Dalam idgham bighunnah, huruf yang dilebur atau diidghamkan akan kehilangan sifat aslinya dan menyerupai huruf pengidgham.
Ciri khas Idgham Bighunnah:
- Huruf yang diidgham adalah Nun sukun (نْ) dan Mim sukun (مْ)
- Huruf pengidgham adalah huruf-huruf nasal (ن م ي ء و)
- Dibaca dengan bunyi nasal yang panjang
Berikut 2 contoh idgham bighunnah untuk memperjelas:
Contoh 1: "أنتم" (Antum)
Dalam kata "أنتم" (Antum), huruf nun sukun (نْ) diidghamkan ke dalam mim (م). Bunyi "n" akan hilang dan digantikan dengan bunyi "m" yang panjang. Jadi, bacaannya menjadi "Antum" dengan bunyi "m" yang memanjang.
Contoh 2: "يَسْتَغْفِرُونَ" (Yastagfiruun)
Dalam kata "يَسْتَغْفِرُونَ" (Yastagfiruun), huruf nun sukun (نْ) diidghamkan ke dalam nun (ن). Bunyi "n" akan hilang dan digantikan dengan bunyi "n" yang panjang. Jadi, bacaannya menjadi "Yastagfiruun" dengan bunyi "n" yang memanjang.
Ingat!
Idgham bighunnah merupakan salah satu kaidah penting dalam ilmu tajwid. Mempelajari dan mengamalkannya akan membantu kita membaca Al-Qur'an dengan benar dan fasih.