5 Contoh Izhar Syafawi: Mengenal Lebih Dekat Lafaz yang Jelas
Izhar syafawi merupakan salah satu dari 17 hukum tajwid yang berhubungan dengan cara melafazkan huruf hijaiyah. Secara sederhana, Izhar syafawi adalah melafazkan huruf-huruf hijaiyah yang termasuk dalam hukum ini dengan jelas dan tegas, tanpa ada pengurangan atau penambahan lafaz. Huruf-huruf yang termasuk dalam hukum izhar syafawi adalah:
- ب (ba)
- ت (ta)
- ث (tsa)
- ج (jim)
- د (dal)
- ذ (dhal)
- ر (ra)
- ز (za)
- س (sin)
- ش (syin)
- ص (sad)
- ض (dad)
- ط (tha)
- ظ (dho)
- ق (qaf)
- ك (kaf)
Lalu, bagaimana contoh penerapannya dalam Al-Qur'an? Yuk, simak 5 contoh izhar syafawi di bawah ini:
1. Surah Al-Fatihah (Ayat 1)
"أَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ"
Huruf "ل" (lam) pada kata "لِلَّهِ" bertemu dengan huruf "ر" (ra) pada kata "رَبِّ". Dalam hal ini, "ر" (ra) termasuk dalam hukum Izhar Syafawi. Maka, "r" harus dilafazkan dengan jelas tanpa penambahan suara lain.
2. Surah Al-Baqarah (Ayat 1)
"أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ"
Huruf "ك" (kaf) pada kata "صَدْرَكَ" bertemu dengan huruf "ل" (lam) pada kata "لَكَ". Dalam hal ini, "ك" (kaf) termasuk dalam hukum Izhar Syafawi. Maka, "k" harus dilafazkan dengan jelas tanpa penambahan suara lain.
3. Surah Al-Fath (Ayat 1)
"إِنَّا فَتَحْنَا لَكَ فَتْحًا مُبِينًا"
Huruf "ت" (ta) pada kata "فَتَحْنَا" bertemu dengan huruf "ف" (fa) pada kata "فَتْحًا". Dalam hal ini, "ت" (ta) termasuk dalam hukum Izhar Syafawi. Maka, "t" harus dilafazkan dengan jelas tanpa penambahan suara lain.
4. Surah An-Nisa' (Ayat 1)
"يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً"
Huruf "س" (sin) pada kata "نَفْسٍ" bertemu dengan huruf "و" (waw) pada kata "وَاحِدَةٍ". Dalam hal ini, "س" (sin) termasuk dalam hukum Izhar Syafawi. Maka, "s" harus dilafazkan dengan jelas tanpa penambahan suara lain.
5. Surah Al-An'am (Ayat 162)
"وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ"
Huruf "د" (dal) pada kata "إِلَّا" bertemu dengan huruf "ل" (lam) pada kata "لِيَعْبُدُونِ". Dalam hal ini, "د" (dal) termasuk dalam hukum Izhar Syafawi. Maka, "d" harus dilafazkan dengan jelas tanpa penambahan suara lain.
Itulah 5 contoh izhar syafawi dalam Al-Qur'an. Semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah wawasan Anda tentang hukum tajwid dan cara melafazkan Al-Qur'an dengan benar.
Yuk, terus belajar dan memperdalam ilmu tajwid agar bacaan Al-Qur'an kita semakin indah dan khusyu!