Apa Hasil Konferensi Meja Bundar Dan Apa Dampaknya Bagi Indonesia

3 min read Jun 15, 2024
Apa Hasil Konferensi Meja Bundar Dan Apa Dampaknya Bagi Indonesia

Konferensi Meja Bundar: Menorehkan Sejarah dan Membentuk Indonesia

Konferensi Meja Bundar (KMB) merupakan titik balik penting dalam sejarah Indonesia. Digelar di Den Haag, Belanda pada 23 Agustus – 2 November 1949, KMB menjadi forum penting dalam menyelesaikan konflik antara Indonesia dan Belanda pasca Proklamasi Kemerdekaan 1945.

Hasil KMB: Pengakuan Kemerdekaan dan Jalan Menuju Kedaulatan Penuh

Hasil KMB menghasilkan sejumlah kesepakatan penting, di antaranya:

  • Pengakuan Kemerdekaan Indonesia: Belanda secara resmi mengakui kemerdekaan Indonesia, namun dengan catatan, Indonesia harus menyerahkan wilayah Irian Barat kepada Belanda.
  • Pembentukan Negara Pasundan, Madura, dan Indonesia Timur: KMB menyetujui pembentukan tiga negara bagian di Indonesia.
  • Pembentukan Uni Indonesia-Belanda: Indonesia akan membentuk uni dengan Belanda dalam waktu maksimal dua tahun, dimana Belanda akan menangani urusan pertahanan dan hubungan luar negeri Indonesia.

Dampak KMB bagi Indonesia

KMB memiliki dampak yang signifikan bagi Indonesia, baik positif maupun negatif:

Dampak Positif:

  • Pengakuan Kemerdekaan: KMB menandai pengakuan resmi dari Belanda atas kemerdekaan Indonesia.
  • Penghentian Konflik: KMB menghentikan konflik antara Indonesia dan Belanda yang berlangsung selama empat tahun.
  • Landasan Pembangunan: KMB memberikan landasan bagi Indonesia untuk memulai pembangunan nasional.

Dampak Negatif:

  • Masalah Irian Barat: Kesepakatan mengenai Irian Barat menimbulkan persoalan yang berkelanjutan dan akhirnya memicu Operasi Trikomanda pada tahun 1961.
  • Pembentukan Negara Bagian: Pembentukan negara bagian di Indonesia memicu perpecahan dan konflik di beberapa daerah.
  • Ketergantungan pada Belanda: Kesepakatan Uni Indonesia-Belanda menimbulkan kekhawatiran akan ketergantungan Indonesia pada Belanda.

KMB: Suatu Babak Baru dalam Sejarah Indonesia

KMB merupakan suatu tonggak sejarah yang penting bagi Indonesia. Meskipun ada sejumlah masalah yang timbul akibat KMB, kesepakatan ini menandai awal dari perjuangan Indonesia untuk mencapai kedaulatan penuh dan membangun bangsa.